Pages

Jumat, 07 September 2012

Untitle

Kita telah bercerita dalam Ratusan Puisi, tentang Asa, Asmara, dan Rindu, dgn segala komposisinya...Namun dari sebatang Pohon Kaktus, kita telah berjalan menuju arah yg berbeda, tanpa Puisi terakhir...Mungkin Akhirnya Aku adalah Seorang Nahkoda yg mengkaramkan Perahuku sendiri setelah menabrak bongkahan Es paling dingin dari Unggun Asmara yg pernah teranggun...Sedang Kau mungkin saja telah berlabuh pada Sebuah Pulau yg Hijau, dgn Ganjil yg telah tergenapi, Seperti belalang yg tak bisa Jauh dari Nuansa Hijau itu sendiri...Lalu haruskah sesal harus Aku luncurkan dari bibir yg pernah begitu basah Oleh Rindu ? Sedang berpapasanpun kita takkan pernah !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar